Pages

Wednesday, March 31, 2010

Trick Cara Mengatasi Virus Menginfeksi Seluruh Jaringan Komputer

Vrman Komputer Dan Laptop, 02 November 2009

Banyak virus yang tersebar lewat jaringan komputer di warnet maupun kantor terutama akibat adanya akses internet. Satu komputer client saja yang terinfeksi, akan bisa menginfeksi seluruh jaringan komputer yang mungkin hingga ratusan. Apalagi setiap komputer client men-share file/folder akan lebih mudah terkena virus yang notabene selalu mencari peluang untuk mengandakan diri dan kemudian menyebar.
Simak cara mengatasinya dari Norman antivirus di bawah ini:
Menghentikan jaringan berbagi infectors


Banyak virus sekarang adalah berbagi infectors. Mereka menulari buka saham di seluruh jaringan. Satu terinfeksi komputer yang mampu menjangkiti ratusan komputer lainnya.

Ini merupakan skenario umum yang banyak buka situs memiliki saham pada server di mana semua pengguna memiliki akses tak terbatas. Tujuan saham ini adalah untuk memberikan universal wilayah dimana semua pengguna dapat bertukar file dan informasi umum. Skenario lain termasuk saham yang tidak ditujukan untuk kepentingan umum, tetapi mereka buka karena kurangnya perencanaan dan keamanan.
Apapun alasan, file ini saham sangat terkena virus seperti Pinfi dan Funlove buka file yang memiliki saham sebagai target untuk infeksi.

Angka di atas menggambarkan sebuah perlindungan workstation (IP: 192.168.0.13) yang diperbolehkan untuk menjalankan file yang terinfeksi virus Pinfi. Workstation yang terinfeksi akan menyebarkan buka file saham pada komputer di jaringan, dengan mencari file-file. Exe dan. Ekstensi SCR pada saham dan kemudian mencoba untuk menulari file-file ini.

Semua server dalam situasi ini dilindungi Diperbaharui dengan perangkat lunak antivirus, yang memonitor sistem file pada server.
Sebuah usaha untuk menulari file pada saham ini akan terdeteksi dan virus akan segera dibersihkan.

Masalahnya, bagaimanapun, adalah bahwa workstation masih terinfeksi dan akan kembali menulari file. Exe dan. SCR file segera setelah perangkat lunak antivirus telah melakukan operasi pertama bersih. Kami sekarang memiliki menulari-bersih-menulari siklus yang akan berjalan selama-lamanya, kecuali jika ada sesuatu yang dilakukan dengan infeksi asli: workstation yang terinfeksi.

Menemukan sumber masalah

Dalam sebuah jaringan besar dengan ratusan, bahkan ribuan komputer, dapat benar-benar sulit untuk menemukan ini workstation. Virus Alert pesan biasanya hanya poin pada target file untuk infeksi, yang virus yang ditemukan, dan apa yang telah dilakukan ke file. Tidak jelas diperlukan untuk beberapa informasi tambahan untuk memecahkan masalah ini.

Satu cara untuk memecahkan masalah adalah dengan menggunakan alat eksternal untuk memonitor file yang mungkin terinfeksi. Untuk menghindari terlalu banyak perubahan pada salah satu server yang asli mungkin ide yang baik untuk membuat sebuah tes baru dalam jaringan komputer, membuat buka berbagi pada mesin ini, dan menempatkan salin. Exe file di sini. Pinfi dalam kasus yang kita tahu. Exe file yang menarik untuk menulari sasaran, dan kami salin file dari calc.exe \ Windows direktori ke file baru saham. Calc.exe file yang sekarang menjadi "umpan" untuk infector.

Sebelum kita menghubungkan "umpan" komputer ke jaringan, kita perlu menginstal "sapu tangan" program ini. Kami berpikir Ethereal adalah alternatif yang baik, namun program-program seperti sapu tangan dan Pro Etherpeek akan melakukan juga, tetapi Ethereal dapat didownload secara gratis. Berisi banyak fungsi, sehingga dalam karya ini kita hanya akan menutupi fungsi ini relevan untuk memecahkan skenario tertentu.

Install Ethereal

Anda memerlukan dua komponen:

1. Menginstal dan menjalankan WinPCap driver yang dapat didownload dari winpcap.polito.it
2. Memasang dan menjalankan Ethereal - dapat didownload dari ethereal.com


CATATAN:
Walaupun pengalaman kami dengan Ethereal adalah baik, kami tidak mendukungnya, sehingga Anda menggunakannya di risiko Anda sendiri.

Memantau kegiatan pada jaringan

Ketika Ethereal terinstal, pastikan bahwa NVC's On-access scanner sedang berjalan pada komputer, dan memulai NVC Utilities program di mana Anda membuka jendela Pesan.

Sebelum Anda mulai memantau file, pastikan bahwa ia akan menonton terinfeksi oleh virus alert di Pesan jendela. Jika tidak ada virus alert muncul, maka umpan tidak berfungsi. Memeriksa kembali untuk memastikan bahwa direktori yang berisi umpan benar-benar digunakan bersama-sama, dan bahwa semua pengguna memiliki akses penuh ke saham. Jika masih tidak berhasil, Anda mungkin perlu menginstal Ethereal pada salah satu server di mana awalnya muncul infeksi. Beberapa saham infectors hanya menjangkiti saham yang tersedia pada awal program yang terinfeksi. Dalam kasus ini, mencari file di sini untuk mengumpankan untuk infeksi.

Ethereal mulai sekarang. Kami ingin kegiatan menangkap bahwa mesin yang diterima melalui jaringan. Tetapi kita hanya ingin fokus pada kegiatan yang berkaitan dengan umpan, yang merupakan ujian calc.exe file. n pojok kiri bagian bawah ada bidang bertanda Filter: Dalam bidang ini tipe string:

smb.file berisi "calc.exe"

Pilih perintah Capture / Start dan kemudian klik OK. Ambil jendela yang muncul. Mulai sekarang menonton kegiatan di NVC Utilities' Messages window. Secepat ada yang baru infeksi pada umpan kami, Ethereal ambil menutup jendela. Log dari ambil muncul di jendela utama. Pastikan bahwa kita sedang aktif penyaring dengan mengklik Terapkan.

By watching the "Source" dan "Tujuan" kolom sekarang Anda harus dapat melihat alamat IP yang digunakan dalam manipulasi dari calc.exe file.
Dalam kasus kami alamat lokal untuk komputer kita adalah 192.168.0.15. Alamat IP yang lain yang terlibat dalam transaksi 192.168.0.13.

Tentunya sebuah komputer dengan alamat 192.168.0.13 is the infector. Sekarang Anda dapat memecahkan masalah oleh isolating dan kemudian melakukan lengkap sesuai permintaan memindai relevan disertakan dengan memperbaiki (es).

Ulangi proses tersebut untuk memastikan bahwa tidak ada infectors lainnya dalam jaringan.

sumber: Norman antivirus

Thursday, March 25, 2010

Kota Pompei yang Dijungkirbalikkan

Sejarah Aspek ini menunjukkan bahwa musnahnya Pompei mirip dengan peristiwa-peristiwa penghancuran yang disebutkan dalam Al Quran, karena Al Quran secara jelas menyebutkan "pembinasaan yang tiba-tiba" ketika menceritakan berbagai peristiwa itu. Sebagai contoh, "warga kota" yang disebutkan dalam Surat Yaasiin mati seketika secara bersamaan. Keadaan ini diceritakan dalam Surat Yaasiin ayat 29....
----------
"Kaum Luth pun telah mendustakan ancaman-ancaman (Nabinya). Sesungguhnya Kami telah menghembuskan kepada mereka angin yang membawa batu-batu (yang menimpa mereka), kecuali keluarga Luth. Mereka Kami selamatkan di waktu sebelum fajar menyingsing, sebagai nikmat dari Kami. Demikianlah Kami memberi balasan kepada orang-orang yang bersyukur. Dan sesungguhnya dia (Luth) telah memperingatkan mereka akan azab-azab Kami, maka mereka mendustakan ancaman-ancaman itu." (QS. Al Qamar, 54: 33-36) !

Luth hidup semasa dengan Ibrahim. Luth diutus sebagai rasul atas salah satu kaum tetangga Ibrahim. Kaum ini, sebagaimana di-utarakan oleh Al Quran, mempraktikkan perilaku menyimpang yang belum dikenal dunia saat itu, yaitu sodomi. Ketika Luth menyeru mereka untuk menghentikan penyimpangan tersebut dan menyampai-kan peringatan Allah, mereka mengabaikannya, mengingkari kenabi-annya, dan meneruskan penyimpangan mereka. Pada akhirnya kaum ini dimusnahkan dengan bencana yang mengerikan.

Kota kediaman Luth, dalam Perjanjian Lama disebut sebagai kota Sodom. Karena berada di utara Laut Merah, kaum ini diketahui telah di-hancurkan sebagaimana termaktub dalam Al Quran. Kajian arkeologis mengungkapkan bahwa kota tersebut berada di wilayah Laut Mati yang terbentang memanjang di antara perbatasan Israel-Yordania.

Sebelum mencermati sisa-sisa dari bencana ini, marilah kita lihat mengapa kaum Luth dihukum seperti ini. Al Quran menceritakan bagai-mana Luth memperingatkan kaumnya dan apa jawaban mereka:

"Kaum Luth telah mendustakan rasulnya, ketika saudara mereka Luth, berkata kepada mereka, "Mengapa kamu tidak bertakwa?". Sesungguhnya aku adalah seorang rasul kepercayaan (yang diutus) kepadamu, maka bertakwalah kepada Allah dan taatlah kepadaku. Dan aku sekali-kali tidak minta upah kepadamu atas ajakan itu; upahku tidak lain hanyalah dari Tuhan semesta alam. Mengapa ka-mu mendatangi jenis lelaki di antara manusia, dan kamu tinggalkan istri-istri yang dijadikan Tuhanmu untukmu, bahkan kamu adalah orang-orang yang melampaui batas. Mereka menjawab "Hai Luth, sesungguhnya jika kamu tidak berhenti, benar-benar kamu termasuk orang yang diusir". Luth berkata 'Sesungguhnya aku sangat benci kepada perbuatanmu '." (QS. Asy-Syu'araa', 26: 160-168 ) !

Sebagai jawaban atas ajakan ke jalan yang benar, kaum Luth justru mengancamnya. Kaumnya membenci Luth karena ia menunjuki mereka jalan yang benar, dan bermaksud menyingkirkannya dan orang-orang yang beriman bersamanya. Dalam ayat lain, kejadian ini dikisahkan se-bagai berikut:

"Dan (Kami juga telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah ) tatkala dia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerjakan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelummu?". Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melampiaskan nafsumu (kepada mereka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang melampaui batas. Jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: "Usirlah mereka (Luth dan para pengikutnya) dari kotamu ini, sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura mensucikan diri ." (QS. Al A'raaf, 7: 80-82) !

Luth menyeru kaumnya kepada sebuah kebenaran yang begitu nyata dan memperingatkan mereka dengan jelas, namun kaumnya sama sekali tidak mengindahkan peringatan macam apa pun dan terus menolak Luth dan tidak mengacuhkan azab yang telah ia sampaikan kepada mereka:

"Dan (ingatlah) ketika Luth berkata kepada kaumnya: "Sesungguh-nya kamu benar-benar mengerjakan perbuatan yang amat keji yang sebelumnya belum pernah dikerjakan oleh seorang pun dari umat-umat sebelum kamu". Apakah sesungguhnya kamu mendatangi laki-laki, menyamun, dan mengerjakan kemungkaran di tempat-tempat pertemuanmu?" Maka jawaban kaumnya tidak lain hanya menga-takan: "Datangkanlah kepada kami azab Allah, jika kamu termasuk orang-orang yang benar." ( QS. Al 'Ankabuut, 29: 28-29) !

Karena menerima jawaban sedemikian dari kaumnya, Luth meminta pertolongan kepada Allah.

"Ia berkata: "Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat kerusakan itu." (QS. Al 'Ankabuut, 29: 30) !

"Ya Tuhanku, selamatkanlah aku beserta keluargaku dari (akibat) perbuatan yang mereka kerjakan." ( QS. Asy-Syu'araa', 26:169) !

Atas doa Luth tersebut, Allah mengirimkan dua malaikat dalam wu-jud manusia. Kedua malaikat ini mengunjungi Ibrahim sebelum menda-tangi Luth. Di samping membawa kabar gembira kepada Ibrahim bahwa istrinya akan melahirkan seorang jabang bayi, kedua utusan itu menjelas-kan alasan pengiriman mereka: Kaum Luth yang angkara akan dihan-curkan:

"Ibrahim bertanya, "Apakah urusanmu hai para utusan?" Mereka menjawab, "Sesungguhnya kami diutus kepada kaum yang berdosa (kaum Luth), agar kami timpakan kepada mereka batu-batu dari tanah yang (keras), yang ditandai di sisi Tuhanmu untuk (membi-nasakan) orang-orang yang melampaui batas." (QS. Adz-Dzaariyaat, 51: 31-34) !

"Kecuali Luth beserta pengikut-pengikutnya. Sesungguhnya Kami akan menyelamatkan mereka semuanya, kecuali istrinya. Kami telah menentukan bahwa sesungguhnya ia itu termasuk orang-orang yang tertinggal (bersama-sama dengan orang kafir lainnya)." (QS. Al Hijr, 15: 59-60) !

Setelah meninggalkan Ibrahim, para malaikat yang dikirim sebagai utusan lalu mendatangi Luth. Karena belum pernah bertemu utusan sebe-lumnya, Luth awalnya merasa khawatir, namun kemudian ia merasa te-nang setelah berbicara dengan mereka.

"Dan tatkala datang utusan-utusan Kami (para malaikat) itu kepa-da Luth, dia merasa susah dan merasa sempit dadanya karena keda-tangan mereka, dan dia berkata, "Inilah hari yang amat sulit." (QS. Huud, 11: 77) !

"Ia berkata: "Sesungguhnya kamu adalah orang-orang yang tidak di-kenal". Para utusan menjawab: "Sebenarnya kami ini datang kepa-damu dengan membawa azab yang selalu mereka dustakan. Dan ka-mi datang kepadamu membawa kebenaran dan sesungguhnya kami betul-betul orang yang benar. Maka pergilah kamu di akhir malam dengan membawa keluargamu, dan ikutilah mereka dari belakang dan janganlah seorang pun di antara kamu menoleh ke belakang dan teruskanlah perjalanan ke tempat yang diperintahkan kepadamu". Dan Kami telah wahyukan kepadanya (Luth) perkara itu, yaitu bah-wa mereka akan ditumpas habis di waktu subuh." (QS. Al Hijr, 15 : 62-66) !

Sementara itu, kaum Luth telah mengetahui bahwa ia kedatangan tamu. Mereka tidak ragu-ragu untuk mendatangi tamu-tamu tersebut de-ngan niat buruk sebagaimana terhadap yang lain-lain sebelumnya. Mere-ka mengepung rumah Luth. Karena khawatir atas keselamatan tamunya, Luth berbicara kepada kaumnya sebagai berikut:

"Luth berkata: "Sesungguhnya mereka adalah tamuku; maka jangan-lah kamu memberi malu (kepadaku), dan bertakwalah kepada Allah dan janganlah kamu membuat aku terhina." (QS. Al Hijr, 15 : 68-69) !

Kaum Luth menjawab dengan marah:

"Mereka berkata: "Dan bukankah kami telah melarangmu dari (me-lindungi) manusia." (QS. Al Hijr, 15: 70) !

Merasa bahwa ia dan tamunya akan mendapatkan perlakuan keji, Luth berkata:

"Seandainya aku mempunyai kekuatan (untuk menolakmu) atau kalau aku dapat berlindung kepada keluarga yang kuat (tentu akan aku lakukan)." (QS. Huud, 11: 80) !

"Tamu"-nya mengingatkannya bahwa sesungguhnya mereka adalah utusan Allah dan berkata:

"Para utusan (malaikat) berkata: "Hai Luth, sesungguhnya kami adalah utusan-utusan Tuhanmu, sekali-kali mereka tidak akan da-pat mengganggu kamu, sebab itu pergilah dengan membawa keluarga dan pengikut kamu di akhir malam dan janganlah ada seorang pun di antara kamu yang tertinggal, kecuali istrimu. Sesungguhnya dia akan ditimpa azab yang menimpa mereka karena sesungguhnya saat jatuhnya azab kepada mereka ialah di waktu subuh; bukankah subuh itu sudah dekat ?" (QS. Huud, 11 : 81) !

Ketika kelakuan jahat warga kota memuncak, Allah menyelamatkan Luth dengan perantaraan malaikat. Pagi harinya, kaum Luth dihancur-leburkan dengan bencana yang sebelumnya telah ia sampaikan.

"Dan sesungguhnya mereka telah membujuknya (agar menyerahkan) tamunya (kepada mereka), lalu Kami butakan mata mereka, maka rasakanlah azab-Ku dan ancaman-ancaman-Ku. Dan sesungguhnya pada esok harinya mereka ditimpa azab yang kekal." (QS. Al Qamar, 54: 37-38) !

Ayat yang menerangkan penghancuran kaum ini sebagai berikut :

"Maka mereka dibinasakan oleh suara keras yang mengguntur, keti-ka matahari akan terbit. Maka kami jadikan bahagian atas kota itu terbalik ke bawah dan Kami hujani mereka dengan batu belerang yang keras. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda-tanda (kebesaran Kami) bagi orang-orang yang meperhatikan tanda-tanda. Dan sesungguhnya kota itu benar-benar terletak di jalan yang masih tetap (dilalui manusia)." (QS. Al Hijr, 15: 73-76) !

"Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri kaum Luth itu yang atas ke bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan (batu belerang) tanah yang terbakar secara bertubi-tubi, yang diberi tanda oleh Tuhanmu, dan siksaan itu tiadalah jauh dari orang-orang yang zalim." (QS. Huud, 11: 82-83) !

"Kemudian Kami binasakan yang lain, dan Kami hujani mereka dengan hujan (batu belerang), maka amat kejamlah hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu. Sesungguh-nya pada yang demikian itu benar-benar terdapat bukti-bukti yang nyata. Dan adalah kebanyakan mereka tidak beriman. Dan sesung-guhnya Tuhanmu, benar-benar Dialah Yang Mahaperkasa lagi Maha Penyayang." (QS. Asy-Syu'araa', 26: 172-175) !

Ketika kaum tersebut dihancurkan, hanya Luth dan pengikutnya, yang tidak lebih dari "sebuah keluarga", yang diselamatkan. Istri Luth sendiri juga tidak percaya, dan ia juga dihancurkan.

"Dan (Kami juga yang telah mengutus) Luth (kepada kaumnya). (Ingatlah) tatkala dia berkata kepada mereka: "Mengapa kamu mengerjakan perbuatan faahisyah itu, yang belum pernah dikerja-kan oleh seorang pun (di dunia ini) sebelumnya?". Sesungguhnya kamu mendatangi lelaki untuk melepaskan nafsumu (kepada mere-ka), bukan kepada wanita, malah kamu ini adalah kaum yang me-lampaui batas. Jawab kaumnya tidak lain hanya mengatakan: "Usirlah mereka (Luth dan pengikut-pengikutnya) dari kotamu ini; sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang berpura-pura me-nyucikan diri". Kemudian Kami selamatkan dia dan pengikut-pengi-kutnya kecuali istrinya; dia termasuk orang-orang yang tertinggal (dibinasakan). Dan Kami turunkan kepada mereka hujan (batu belerang), maka perhatikanlah bagaimana kesudahan orang-orang yang memperturutkan dirinya dengan dosa dan kejahatan itu." (QS. Al A'raaf, 7: 80-84) !

Demikianlah, Nabi Luth diselamatkan bersama para pengikut dan keluarganya, kecuali istrinya. Sebagaimana disebutkan dalam Perjanjian Lama, ia (Luth) berimigrasi bersama Ibrahim. Akan halnya kaum yang sesat itu, mereka dihancurkan dan tempat tinggal mereka diratakan de-ngan tanah.

Tanda-Tanda yang Nyata di Danau Luth

Ayat ke-82 Surat Huud dengan jelas menyebutkan jenis bencana yang menimpa kaum Luth. "Maka tatkala datang azab Kami, Kami jadikan negeri Kaum Luth itu yang atas ke bawah (Kami balikkan), dan Kami hujani mereka dengan (batu belerang) tanah yang terbakar secara bertubi-tubi."

Pernyataan "menjungkirbalikkan (kota)" bermakna kawasan terse-but diluluhlantakkan oleh gempa bumi yang dahsyat. Sesuai dengan ini, Danau Luth, tempat penghancuran terjadi, mengandung bukti "nyata" dari bencana tersebut.

Kita kutip apa yang di-katakan oleh ahli arkeologi Jerman bernama Werner Keller, sebagai berikut:

"Bersama dengan dasar dari retakan yang sangat lebar ini, yang persis me-lewati daerah ini, Lembah Siddim, termasuk Sodom dan Gomorrah, dalam sa-tu hari terjerumus ke ke-dalaman. Kehancuran mereka terjadi melalui se-buah peristiwa gempa bu-mi dahsyat yang mung-kin disertai dengan letus-an, petir, keluarnya gas alam serta lautan api."


Pandangan dari atas gunung-gunung di sekitar danau Luth

Malahan, Danau Luth, atau yang lebih dikenal dengan Laut Mati, terletak tepat di puncak suatu kawasan seismik aktif, yaitu daerah gempa bumi:

"Dasar dari Laut Mati berdekatan dengan runtuhan yang berasal dari peristiwa tektonik. Lembah ini terletak pada sebuah tegangan yang merentang antara Danau Taberiya di Utara dan tengah-tengah Danau Arabah di Selatan."

Peristiwa tersebut dilukiskan dengan "Kami menghujani mereka de-ngan batu belerang keras sebagaimana tanah liat yang terbakar secara bertubi-tubi" pada bagian akhir ayat. Ini semua mungkin berarti letusan gunung api yang terjadi di tepian Danau Luth, dan karenanya cadas dan batu yang meletus berbentuk "terbakar" (kejadian serupa diceritakan da-lam ayat ke-173 Surat Asy-Syu'araa' yang menyebutkan: "Kami menghu-jani mereka (dengan belerang), maka amat kejamlah hujan yang menimpa orang-orang yang telah diberi peringatan itu.")


Foto-foto Danau Luth yang diambil dari satelit.

Berkaitan dengan hal ini, Werner Keller menulis :

"Pergeseran patahan membangkitkan tenaga vulkanik yang telah tertidur lama sepanjang patahan. Di lembah yang tinggi di Jordania dekat Bashan masih terdapat kawah yang menjulang dari gunung api yang sudah mati; bentangan lava yang luas dan lapisan basal yang dalam yang telah terdeposit pada permukaan batu kapur."

Lava dan lapisan basal merupakan bukti terbesar bahwa letusan gu-nung api dan gempa bumi pernah terjadi di sini. Bencana yang dilukiskan dengan ungkapan "Kami menghujani mereka dengan batu belerang keras sebagaimana tanah liat yang terbakar secara bertubi-tubi" dalam Al Quran besar kemungkinan menunjuk letusan vulkanis ini, dan Allah-lah Yang Mahatahu. Ungkapan "Ketika firman Kami telah terbukti, Kami jungkir-balikkan (kota)", dalam ayat yang sama, mestilah menunjuk pada gempa bumi yang meng-akibatkan letusan gunung api di atas permukaan bu-mi dengan akibat yang dahsyat, serta retakan dan reruntuhan yang diaki-batkannya, dan hanya Allah yang mengetahui kebenarannya.

"Tanda-tanda nyata" yang disampaikan oleh Danau Luth tentu sangat menarik. Umumnya, ke-jadian yang diceritakan dalam Al Quran terjadi di Timur Tengah, Jazirah Arab, dan Mesir. Tepat di tengah-tengah semua ka-wasan ini terletak Danau Luth. Danau Luth, serta sebagian peristiwa yang terjadi di sekitarnya, pa-tut mendapat perhatian secara geologis. Danau tersebut diperkirakan berada 400 meter di bawah permukaan Laut Tengah. Karena lokasi ter-dalam dari danau tersebut adalah 400 meter, dasarnya berada di keda-laman 800 meter di bawah Laut Tengah. Inilah titik yang terendah di seluruh permukaan bumi. Di daerah lain yang lebih rendah dari permu-kaan laut, paling dalam adalah 100 meter. Sifat lain dari Danau Luth adalah kandungan garamnya yang sangat tinggi, kepekatannya hampir mencapai 30%. Oleh karena itu, tidak ada organisme hidup, semacam ikan atau lumut, yang dapat hidup di dalam danau ini. Hal inilah yang menyebabkan Danau Luth dalam literatur-literatur Barat lebih sering disebut sebagai " Laut Mati".


Sebuah ilustrasi yang menunjukkan letusan gunung berapi dan keruntuhan yang mengikutinya, yang memusnahkan seluruh kaum.

Kejadian yang menimpa kaum Luth, yang disebutkan dalam Al Quran berdasarkan perkiraan terjadi sekitar 1.800 SM. Berdasarkan pada penelitian arkeologis dan geologis, peneliti Jerman Werner Keller mencatat bahwa kota Sodom dan Gomorah benar-benar berada di lembah Siddim yang merupakan daerah terjauh dan terendah dari Danau Luth, dan bahwa pernah terdapat situs yang besar dan dihuni di daerah itu.

Karakteristik paling menarik dari struktur Danau Luth adalah bukti yang menunjukkan bagaimana peristiwa bencana yang diceritakan dalam Al Quran terjadi:

Pada pantai timur Laut Mati, semenanjung Al Lisan menjulur seperti lidah jauh ke dalam air. Al Lisan berarti "lidah" dalam ba-hasa Arab. Dari daratan tidak tampak bahwa tanah berguguran di bawah permukaan air pada su-dut yang sangat luar biasa, me-misahkan laut menjadi dua ba-gian. Di sebelah kanan semenan-jung, lereng menghunjam tajam ke kedalaman 1200 kaki. Di sebe-lah kiri semenanjung, secara luar biasa kedalaman air tetap dang-kal. Penelitian yang dilakukan beberapa tahun terakhir ini menunjukkan bahwa kedalam-annya hanya berkisar antara 50 - 60 kaki. Bagian dangkal yang luar biasa dari Laut Mati ini, mulai dari semenanjung Al Lisan sampai ke ujung paling Selatan, dulunya merupakan Lembah Siddim.

Werner Keller menenggarai bahwa bagian dangkal ini, yang ditemu-kan terbentuk belakangan, merupakan hasil dari gempa bumi dahsyat yang telah disebutkan di atas. Di sinilah Sodom dan Gomorah berada, yakni tempat kaum Luth pernah hidup.

Suatu ketika, daerah ini dapat dilintasi dengan berjalan kaki. Namun sekarang, Lembah Siddim, tempat Sodom dan Gomorah dahulunya ber-ada, ditutupi oleh permukaan datar bagian Laut Mati yang rendah. Ke-runtuhan dasar danau akibat bencana alam mengerikan yang terjadi di awal alaf kedua sebelum Masehi mengakibatkan air garam dari utara mengalir ke rongga yang baru terbentuk ini dan memenuhi lembah sungai dengan air asin.

Jejak-jejak Danau Luth dapat terlihat.... Jika seseorang bersampan me-lintasi Danau Luth ke titik paling utara dan matahari sedang bersinar pada arah yang tepat, maka ia akan melihat sesuatu yang sangat me-nakjubkan. Pada jarak tertentu dari pantai dan jelas terlihat di bawah permukaan air, tampaklah gambaran bentuk hutan yang diawetkan oleh kandungan garam Laut Mati yang sangat tinggi. Batang dan akar di bawah air yang berwarna hijau berkilauan tampak sangat kuno. Lembah Siddim, di mana pepohonan ini dahulu kala bermekaran daunnya menutupi batang dan ranting merupakan salah satu tempat terindah di daerah ini. Aspek mekanis dari bencana yang menimpa kaum Luth diungkapkan oleh para peneliti geologi. Mereka mengungkapkan bahwa gempa bumi yang menghancurkan kaum Luth terjadi sebagai akibat rekahan yang sangat panjang di dalam kerak bumi (garis patahan) sepan-jang 190 km yang membentuk dasar sungai Sheri'at. Sungai Sheri'at membuat air terjun sepanjang 180 meter keseluruhannya. Kedua hal ini dan fakta bahwa Danau Luth berada 400 meter di bawah permukaan laut adalah dua bukti penting yang menunjukkan bahwa peristiwa geologis yang sangat hebat pernah terjadi di sini.


Sisa-sisa dari kota yang terkubur ke dalam danau, ditemukan di tepian danau. Peninggalan ini menunjukkan bahwa kaum Luth telah memiliki standar hidup yang cukup tinggi.

Struktur Sungai Sheri'at dan Danau Luth yang menarik hanya merupakan sebagian kecil dari re-kahan atau patahan yang melintas dari kawasan bumi tersebut. Kon-disi dan panjang rekahan ini baru ditemukan akhir-akhir ini.

Rekahan tersebut berawal da-ri tepian Gunung Taurus, meman-jang ke pantai selatan Danau Luth dan berlanjut melewati Gurun Arabia ke Teluk Aqaba dan terus melintasi Laut Merah, dan ber-akhir di Afrika. Di sepanjangnya teramati kegiatan-kegiatan vulkanis yang kuat. Batuan basal hitam dan lava terdapat di Gunung Galilea di Israel, daerah dataran tinggi Yordan, Teluk Aqaba, dan daerah sekitarnya.


Pemandangan di Danau Luth

Seluruh reruntuhan dan bukti geografis tersebut menunjukan bahwa bencana geologis dahsyat pernah terjadi di Danau Luth. Werner Keller menulis:

Bersama dengan dasar dari retakan yang sangat lebar ini, yang persis melewati daerah ini, Lembah Siddim, termasuk Sodom dan Gomorrah, dalam satu hari terjerumus ke kedalaman. Kehancuran mereka terjadi melalui sebu-ah peristiwa gempa bumi dahsyat yang mungkin disertai dengan letusan, petir, keluarnya gas alam serta lautan api. Pergeseran patahan membang-kitkan tenaga vulkanik yang telah tertidur lama sepanjang patahan. Di lembah yang tinggi di Jordania dekat Bashan masih terdapat kawah yang menjulang dari gunung api yang sudah mati; bentangan lava yang luas dan lapisan basal yang dalam yang telah terdeposit pada permukaan batu kapur.

National Geographic edisi Desember 1957 menyatakan sebagai berikut:

"Gunung Sodom, tanah gersang dan tandus muncul secara tajam di atas Laut Mati. Belum pernah seorang pun menemukan kota Sodom dan Gomorrah yang dihancurkan, namum para akademisi percaya bahwa mereka berada di lembah Siddim yang melintang dari tebing terjal ini. Kemungkinan air bah dari Laut Mati menelan mereka setelah gempa bumi."

Pompei Berakhir Serupa

Al Quran memberi tahu kita dalam ayat berikut bahwa tidak ada perubahan dalam hukum Allah.

"Dan mereka bersumpah dengan nama Allah dengan sekuat-kuatnya sumpah; sesungguhnya jika datang kepada mereka seorang pemberi peringatan, niscaya mereka akan lebih mendapat petunjuk dari salah satu umat-umat (yang lain). Tatkala datang kepada mereka pemberi peringatan, maka kedatangannya itu tidak menambah kepada mere-ka, kecuali jauhnya mereka dari (kebenaran), karena kesombongan (mereka) di muka bumi dan karena rencana (mereka) yang jahat. Ren-cana itu tidak akan menimpa selain orang yang merencanakannya sendiri. Tiadalah yang mereka nanti-nantikan melainkan (berlaku-nya) sunnah (Allah yang telah berlaku) kepada orang-orang yang ter-dahulu. Maka sekali-kali kamu tidak akan menemui penyimpangan bagi sunnah Allah." (QS. Faathir, 35: 42-43) !


Ilustrasi Kemegahan Kota Pompei

Ya, "tidak akan ditemukan perubahan dalam sunnah Allah". Siapa pun, yang menentang hukum-Nya dan memberontak terhadap-Nya, akan menghadapi hukum suci yang sama. Pompei, sebuah simbol keme-rosotan Kekaisaran Romawi, juga melakukan perilaku seksual menyim-pang. Kesudahannya pun serupa dengan kaum Luth.

Kehancuran Pompei disebabkan oleh letusan gunung Vesuvius.

Gunung Vesuvius adalah simbol bagi Italia, terutama kota Naples. Karena berdiam diri selama dua ribu tahun terakhir, Vesuvius dinamai "Gunung Peringatan". Gunung ini dinamai demikian bukannya tanpa sebab. Bencana yang menimpa Sodom dan Gomorrah sangat mirip dengan bencana yang menghancurkan Pompei.

Di sebelah kanan Vesuvius terletak kota Naples dan di sebelah timur terletak Pompei. Lava dan debu dari letusan vulkanis dahsyat yang terjadi dua alaf yang lalu memerangkap warga kota tersebut. Bencana tersebut terjadi begitu tiba-tiba, sehingga segala sesuatu di kota itu terperangkap di tengah kehidupan sehari-hari dan hingga kini tetap seperti apa adanya dua alaf yang lalu. Seolah waktu telah dibekukan.

Pemusnahan Pompei dari muka bumi dengan bencana seperti ini bu-kan tanpa alasan. Catatan historis menunjukkan bahwa kota tersebut ada-lah sarang foya-foya dan perilaku menyimpang. Kota ini dikenal dengan meningkatnya pelacuran begitu tinggi sampai-sampai jumlah rumah bordil tidak terhitung lagi. Tiruan alat kelamin dalam ukuran aslinya di-gantungkan di depan pintu-pintu rumah bordil. Menurut tradisi yang ber-akar dari kepercayaan Mithra ini, organ seksual dan persetubuhan tidak seharusnya disembunyikan, namun dipertontonkan secara terang-terangan.


Jejak-jejak mayat yang terawetkan di Pompei

Namun lava Vesuvius telah menyapu bersih seluruh kota dari peta dengan seketika. Segi yang paling menarik dari peris-tiwa ini adalah bahwa tidak ada seorang pun melarikan diri walau demikian hebohnya letusan Vesuvius. Sepertinya mereka sama sekali tidak menyadari bencana tersebut, seolah-olah mereka sedang ter-kena mantra. Sebuah keluarga yang sedang menyantap makanan mereka membatu saat itu juga. Banyak pasangan ditemukan membatu dalam keadaan sedang berhubungan badan. Hal yang paling menarik adalah bahwa terdapat pasangan berjenis kelamin sama dan pasangan muda-mudi yang masih kecil. Wajah dari beberapa jasad membatu yang digali dari Pompei tidak rusak, ekspresi wajah-wajah tersebut pada umumnya menun-jukkan kebingungan.

Di sinilah terdapat aspek yang paling tak terpahami dari bencana itu. Bagaimana mungkin ribuan orang yang menunggu untuk dijemput maut tanpa melihat dan mendengar apa pun?

Aspek ini menunjukkan bahwa musnahnya Pompei mirip dengan peristiwa-peristiwa penghancuran yang disebutkan dalam Al Quran, karena Al Quran secara jelas menyebutkan "pembinasaan yang tiba-tiba" ketika menceritakan berbagai peristiwa itu. Sebagai contoh, "warga kota" yang disebutkan dalam Surat Yaasiin mati seketika secara bersamaan. Keadaan ini diceritakan dalam Surat Yaasiin ayat 29 sebagai berikut:

"Tidak ada siksaan atas mereka melainkan satu teriakan saja; maka tiba-tiba mereka semuanya mati."

Dalam ayat 31 Surat Al Qamar, sekali lagi "pembinasaan seketika" ditekankan ketika penghancuran kaum Tsamud dikisahkan:

"Sesungguhnya Kami menimpakan atas mereka satu suara yang keras mengguntur, maka jadilah mereka seperti rumput-rumput ke-ring (yang dikumpulkan oleh) yang punya kandang binatang."

Kematian warga kota Pompei terjadi seketika sebagaimana peristiwa-peristiwa yang diceritakan pada ayat-ayat di atas.



Mayat-mayat lain yang terawetkan di Pompei

Meskpun demikian, tidak banyak hal yang berubah di tempat Pompei pernah berdiri. Daerah Naples, tempat terjadinya kerusakan, tidak mengalami yang terjadi di daerah Pompei yang tidak bermoral. Kepulauan Capri adalah basis bagi kaum homoseksual dan kaum nudis bertempat tinggal. Kepulauan Capri ditampilkan sebagai "surga homoseksual" da-lam iklan pariwisata. Tidak hanya di kepulauan Capri dan di Italia saja, namun hampir di seluruh dunia kemerosotan moral yang sama sedang terjadi, dan manusia tetap berkeras untuk tidak mengambil pelajaran dari pengalaman mengerikan kaum-kaum terdahulu.

[Harun Yahya]

dicopy dari http://www.oaseqalbu.net/modules.php?name=News&file=article&sid=781#isi

Siapakah Sebenarnya Mustafa Kemal Attaturk

Sejarah Mustafa Kemal yang telah murtad ini selalu berkoar di mimbar-mimbar agar rakyat Turki meniru apa yang ada di Barat Salibis dan mengajak pada kebebasan yang berbau kekufuran bagi kalangan wanita Turki. Mustafa mengajak pada degradasi akhlak dengan anggapan bahwa minum minuman keras, judi dan perzinahan tak lain sebagai gambaran dari tingginya peradaban dan kemajuan....

----------



Penulisan sejarah biasanya berkaitan erat dengan siapa yang menjadi penguasa di zaman sejarah tersebut dibuat. Sebagai contoh sederhana, di zaman Soeharto berkuasa, ia menciptakan sejarah tentang jasa-jasanya menyelamatkan bangsa dan negara dari kudeta. Namun di zaman reformasi, banyak pakar sejarah yang berusaha merevisi ulang semua dogma tersebut.

Contoh lain adalah nama Mustafa Kemal Attaturk. Dalam sejarah dunia dia dianggap sebagai bapak pembaharu Turki modern yang namanya begitu harum sebagai peletak tonggak sekulerisme Turki. Namun bila kita jeli melihat sejarah dalam sudut pandang yang lain, Attaturk adalah orang Yahudi yang menyamar jadi muslim untuk menghancurkan Islam dari dalam. Dialah orang yang mengabolisi Khilafah Islam dibubarkan pada 3 Maret 1924. Dia adalah pengkhianat sekaligus pecundang.


Mustafa Kemal Attaturk

Terjagalnya Khilafah tanpa daya pada bulan 28 Rajab 1342 H bertepatan dengan 3 Maret 1924 M bukanlah terjadi dengan sekejap mata. Sebagaimana kebaikan yang perlu proses untuk terjadinya, keburukan pun demikian, membutuhkan proses. Mustafa Kemal Ataturk menjagal Khilafah juga bukan proses sekejap, perlu proses yang panjang. Proses itu dimulai ketika pada awal abad ke-19 M kaum muslimin mulai meninggalkan al-Quran dan as-Sunnah untuk memecahkan masalah-masalah mereka, dan tertarik dengan ideologi Liberal yang menggiurkan nafsu manusia.

Liberalisasi di Eropa Barat

Setelah mengalami Renaisance abad ke-15 M, masyarakat Eropa Barat bersepakat untuk memisahkan agama dari kehidupan alias menganut faham sekulerisme. Sekulerisme ini dikristalkan oleh John Locke filosof Inggris menjadi ideologi Liberal, sebuah ideologi yang menempatkan manusia bebas dari ikatan apa pun, baik ikatan agama ataupun selain agama. Liberal dalam beragama, berekonomi, liberal berpolitik, seksualitas, liberal dalam segala hal. Ideologi inilah yang akan menghantarkan Barat kepada kebangkitannya, walau kebangkitan yang semu.

Semangat Liberalisme ini mendorong pecahnya Revolusi Perancis tahun 1789 yang mengusung jargon "Liberte, Egalite, dan Fraternite". Revolusi Perancis berhasil menjauhkan agama dalam hal ini gereja dari masyarakat, negara maupun politik. Di awal abad ke-19 M, Perancis muncul menjadi paling kuat dan maju, menjadi negara nomor satu di dunia di bawah pimpinan Napoleon Bonaparte.

Khilafah Turki Utsmani Melirik Liberalisme

Sementara itu, Khilafah Turki Utsmani masih mengalami kemandegan berpikir akibat terhentinya ijtihad dan mulai melirik ideologi Liberal yang sedang berkembang pesat di Eropa Barat. Kemajuan teknologi akibat revolusi Industri telah menyilaukan mata, sehingga tidak bisa membedakan mana teknologi yang bisa diambil dari bangsa manapun, dan mana peradaban yang harus disaring.

Tahun 1828 di masa Sultan Mahmud II, pemikiran dan sistem sekuler mulai merasuk ke tubuh khilafah. Tahun 1876 M Gerakan Turki Muda yang tergila-gila dengan ideologi liberal berhasil memaksa Sultan Abdul Hamid II menerima Konstitusi 1876, sebuah konstitusi sekuler. Sejak itu, tanda-tanda keruntuhan Khilafah mulai di depan mata. Sekeliling khalifah sudah dipadati dengan orang-orang yang berideologi sekuler liberal, yang dipimpin oleh Perdana Mentrinya sendiri, Midhat Pasya si pemabok.

Mustafa Lahir

Pada kondisi Khilafah sedang sakit ideologi inilah Mustafa Kemal Ataturk yang akan menjadi penjagal Khilafah dilahirkan. Tepatnya tanggal 12 Maret 1881. Nama aslinya Mustafa. Ia dilahirkan di Salonika (sekarang di Yunani). Saat itu Yunani berada di dalam wilayah Khilafah Turki Utsmani. Ayah Mustafa bernama Ali Riza yang meninggal saat putranya berumur 7 tahun. Ibu Mustafa bernama Zubeyde Hanim, seorang muslimah taat yang berharap Mustafa menjadi ulama yang faqih.

Namun Mustafa berbeda pendirian. Ia menjadi remaja pemberontak melawan segala bentuk peraturan. Ia kasar, dan kurang ajar pada gurunya. Di depan kawannya, ia sangat arogan dan penyendiri.

Akhirnya pada usia dua belas tahun Mustafa dimasukkan ke akademi militer di Salonika. Ia ikut seleksi dan lulus jadi kadet.

Di militer, nampaknya Mustafa menemukan dunianya. Ia mampu menunjukkan prestasi akademik yang bagus, sehingga salah satu pelajar menjulukinya "Kemal" yang berarti kesempurnaan. Sejak itu ia panggil Mustafa Kemal.

Mustafa Dicekoki Ideologi Liberal

Pada usia 14 tahun, Mustafa Kemal pindah ke sebuah akademi di Monastir.

Saat-saat liburannya di Salonika, Mustafa Kemal senang berkunjung ke tempat-tempat hiburan Eropa dimana para wanita tidak mengenakan cadar, menyanyi, berdansa, dan duduk di meja bersama laki-laki. Mustafa Kemal senang minum-minuman keras.

Dalam pergaulan, Mustafa Kemal banyak bersandar pada teman-temannya para pendeta Macedonia yang sengaja "menangkapnya". Para pendeta Macedonia inilah yang mengajarkan dasar-dasar bahasa Perancis bersama seorang teman Mustafa dari Macedonia yang bernama Fethi. Keduanya diajari buku-buku karya pemikir-pemikir liberal seperti Voltaire, Rousseau, Thomas Hobbes, dan John Stuart Mill, serta buku-buku lainnya. Hingga akhirnya, Mustafa mengarang syair yang mendengung-dengungkan nasionalisme dan berpidato di depan akademi militer. Mustafa berbicara kepada mereka tentang kerusakan sultan sebelum dia berumur 20 tahun.

Mustafa Kemal kemudian ditempatkan di Istambul. Di sana dia menjadi pengunjung rutin rumah Madame Corinne, seorang janda Italia yang hidup di Pera, sebuah distrik kota yang telah mengalami Westernisasi. Ia pun hanyut dalam minum-minuman keras, bermain judi, dan bersenang-senang dengan musik.

Setelah mencapai nilai tertinggi dalam ujian akhir, Mustafa lulus dengan gelar kehormatan pada Januari 1905 sebagai kapten.

Mustafa menjadi atase militer di Sofia.

Saat itu, Mustafa Kemal bergabung dengan perkumpulan mahasiswa nasionalis, yang dikenal sebagai Vatan (yang artinya Tanah Air). Para anggotanya menganggap dirinya kelompok revolusioner yang menentang pemerintahan Sultan Abdul Hamid II, yang memberangus segala pemikiran "liberal" yang merongrong pemerintahan Islam. Kelompok ini selalu menyalahkan Islam yang dianggap membuat Turki terbelakang dan terus-terusan menyebarkan kebencian terhadap syariat yang dianggap kolot, serta menjadikan ajaran-ajaran sufi sebagai tertawaan. Anggotanya bersumpah melengserkan sultan dan menggantinya dengan sistem pemerintahan Barat dengan konstitusi dan parlemen, menghancurkan otoritas para ulama, menghapus jilbab dan kerudung, serta mendeklarasikan kesetaraan gender. Tak lama bergabung, Mustafa Kemal menjadi pemimpinnya.

Mustafa diundang untuk menghadiri salah satu pertemuan di sebagian rumah-rumah orang Yahudi yang memiliki kewarganegaraan Italia dan organisasi-organisasi Freemasonry Italia. Turki Muda menjadikan perlindungan yang diberikan kepada Yahudi ini sebagai tameng. Mereka mendapat bantuan finansial dalam jumlah yang sangat besar dari berbagai pihak.

Tahun 1908 M Kaum nasionalis sekuler, Turki Muda, melakukan revolusi. Revolusi ini dalam rangka merongrong Sultan Abdul Hamid II yang menentang konstitusi 1876 yang sekuler dan selalu menyerukan kembali ke Syari'at Islam.

Pema'zulan Sultan Abdul Hamid II

Akhirnya pada tanggal 26 April 1909 M Turki Muda yang berkomplot dengan Syaikhul Islam, Mohammad Diauddin Afandi, berhasil memberhentikan Sultan Abdul Hamid II, seorang khalifah yang saleh dan lembut. Sejak saat itu Khilafah Utsmaniyah dikuasai kaum nasionalis Turki.

Setelah pemberhentian Sultan Abdul Hamid II banyak orang mulai menulis buku baik berbahasa Inggris, Arab maupun Turki, yang memfitnah dan menyerang Sultan Abdul Hamid II. Mereka memfitnah Sultan Abdul Hamid II sebagai orang yang menjadikan Daulah Utsmani tenggelam semakin dalam dan menampilkan Turki Muda sebagai pahlawan.

Dalam buku-buku sejarah Indonesia yang ditulis oleh kaum sekuler, Gerakan Turki Muda ini disebut-sebut sebagai gerakan untuk mencapai perbaikan nasib menentang Sultan Abdul Hamid II yang mereka sebut sebagai Kaum Kolot. Gerakan Turki Muda ini dianggap sebagai pemicu pergerakan nasionalis sekuler di Indonesia.

Setelah Sultan Abdul Hamid II diberhentikan, tahun 1909 M Sultan Muhammad Risyad menggantikannya sebagai Khalifah Turki Utsmani. Namun pemerintahannya sebenarnya sudah tidak berarti karena dibawah perintah Turki Muda.

Di tubuh Turki Muda sendiri terjadi perpecahan. Mustafa Kemal akhirnya meninggalkan Turki Muda dan kembali menekuni kemiliteran 10 tahun berikutnya seperti sebelumnya. Berkat pribadi keras dan kecerdasannya, ia merengkuh banyak kekuasaan politik. Ia habiskan malam dengan mengadakan rapat rahasia untuk merencanakan makar, yang diharapkan menghasilkan kekuasaan absolut baginya.

Khilafah Turki Utsmani Terseret Perang Dunia I

Tahun 1914 Pecah Perang Dunia Pertama. Jerman yang menguasai minyak di Irak dan mengancam sumber minyak Inggris di Iran dan Jazirah Arab, dengan kekuatan besar berambisi menguasai dunia. Inggris, Perancis dan Rusia pun bersekutu mengumumkan perang melawan Jerman. Selain beraliansi dengan Austria, Jerman membujuk Khilafah Turki Utsmani untuk ikut Perang Dunia I melawan Sekutu.

Tahun 1918 Jerman dan Austria- Hungaria dituntut meletakkan senjata. Maka berakhirlah Perang Dunia I. Kemenangan akhirnya ada di pihak Sekutu. Setelah Rusia keluar dari persekutuan dan AS kembali ke politik isolasinya, tinggallah Inggris dan Perancis membagi-bagi wilayah Khilafah Utsmani.

Ketika Inggris menduduki Istambul, ibukota Khilafah Utsmaniyah Mustafa Kemal melarikan diri ke Anatolia, tempat ia memulai perjuangan untuk pembebasan Turki. Kebiasaan berzina diteruskan Kemal pada para wanita pemburu cinta, yang berkeliaran di sekitar garnisun.

Mustafa Kemal Menjadi Pahlawan Boneka

Untuk mengakhiri Khilafah Utsmani hingga ke akar-akarnya Barat membuat skenario busuk namun licin. Mereka akan melahirkan seorang pahlawan boneka yang bisa dijadikan partner pasukan sekutu. Pahlawan ini akan menjadi harapan umat Islam yang sedang dilanda keputusasaan. Pilihan mereka jatuh kepada Mustafa Kemal.

Intelijen-intelijen Inggris berhasil menemukan "impian mereka" yang telah lama didambakan dalam pribadi Mustafa Kemal, seorang yang memiliki watak diktator. Hubungan antara intelijen Inggris dan Kemal dilakukan melalui perantaraan seorang intelijen bernama Amstrong yang memiliki hubungan dekat dengan Kemal.

Skenario ini dilaksanakan. Di akhir Perang Dunia I Mustafa Kemal memimpin pasukan pertahanan Turki melawan Pasukan Sekutu Eropa dan Yunani yang menguasai Izmir. Mustafa Kemal mendengungkan spirit Jihad di Turki, mengangkat al-Qur`an dan membuat orang-orang Inggris menarik diri tanpa terjadi bentrokan senjata apa pun.

Tanpa mengalami banyak kesulitan, Mustafa Kemal berhasil menguasai beberapa tempat strategis. Dunia Islam menyambutnya dengan penuh antusias dan memberinya gelar "ghazi" (panglima perang yang gagah dan tanpa tanding). Saat Yunani kalah dan Turki menang, rakyat mabuk kemenangan, dan memuja Mustafa Kemal sebagai sang Penyelamat. Ia digelari Pembela Kebenaran. Berbagai pengakuan para diplomat asing makin meneguhkan kedudukannya sebagai pahlawan Turki melawan Barat. Para khatib menyambutnya dengan sangat hangat. Para penyair memujinya. Ahmad Syauqi, misalnya dalam sebuah awal baitnya menyejajarkan Mustafa Kemal dengan Khalid bin Walid si pedang Allah dengan syairnya.

"Allahu Akbar, betapa banyak penaklukan yang demikian mengagumkan wahai Khalid Turki, perbaharuilah kepahlawanan Khalid Arab!"

Ya, sebuah skenario jahat yang luar biasa sukses!

Sekarang Mustafa Kemal menjadi seorang panglima militer yang memiliki kedudukan Banyak wanita yang memujanya dengan mengenakan foto Kemal dalam locket di lehernya. Sebagai pembebas negaranya, Mustafa kemal sudah terbiasa tidur dengan para wanita yang mau dan bernafsu.

Hingga tahun 1919 M Mustafa Kemal masih bersandiwara. Untuk menutupi kebenciannya kepada Islam dan untuk meraih simpati rakyat Khilafah. Ketika dia berhasil menang atas Yunani di Ankara, ia berbicara di hadapan publik, "Sesungguhnya semua rencana akan diambil tidak dimaksudkan kecuali untuk melindungi kesultanan dan khilafah serta pembebasan sultan dan negeri ini dari perbudakan orang-orang asing."

Mustafa Mulai Membuka Topeng

Bulan April 1920 Mustafa Kemal membentuk dan memimpin Majelis Nasional Agung Turki yang berpusat di Ankara.

Tahun 1922 kaum nasionalis sekuler Turki makin merajela. Sultan Mehmet VI Vahdettin (Wahiduddin) dijatuhkan. Kelompok nasionalis ini membuat kekuasaan Khalifah ditiadakan pada tanggal 1 November 1922.

Mulailah Mustafa Kemal menampakkan kebenciannya kepada Islam. Pada tanggal 19 November 1922 melalui Majelis Nasional Turki di Ankara, Mustafa Kemal mengangkat Abdul Majid II menjadi Khalifah menggantikan Muhammad Wahiduddin yang melarikan diri. Sultan Abdul Majid ini sebenarnya hanya khalifah boneka yang sama sekali tidak memiliki kekuasaaan apa-apa.

Pada tanggal 29 Oktober 1923 kaum nasionalis sekuler Turki memproklamirkan berdirinya Republik Turki dengan Mustafa Kemal sebagai presidennya.

Tidak lama berkuasa, ia menyatakan tegas bahwa ia akan menghancurkan puing reruntuhan Islam dalam kehidupan bangsa Turki. Hanya dengan mengeliminasi segala hal berbau Islam, Turki bisa 'maju' menjadi bangsa modern yang dihormati. Tanpa ragu Kemal menyerang Islam dan pilarnya.

Pernikahan Mustafa Kemal

Mustafa Kemal akhirnya menikah juga. Ia menikah dengan Latife Usakligil.anak perempuan Ushakizade Muammer, seorang Smyrna yang kaya dan berminat pada perkapalan dan perdagangan intgernasional. Meskipun Latife orang turki yang berkulit zaitun dan memiliki mata gelap dan besar, namun ia telah belajar ilmu hukum di Eropa dan berbahasa Perancis seperti wanita Perancis. Mereka menikah di rumah ayah Latife dengan gaya Eropa sebagai upaya untuk menghapuskan adat-adat yang Islami. Dalam perkawinan Islam, pengantin laki-laki dan perempuan tidak boleh saling bertemu sampai setelah upacara akad nikah selesai. Namun, Kemal dan Latife melanggar tradisi dan mengucapkan janji setia mereka sambil duduk di atas bangku.

Setelah itu Kemal mengajak istrinya melakukan perjalanan bulan madu, dengan memanfaatkan isterinya sebagai contoh dalam kampanyenya untuk menggalakkan emansipasi terhadap wanita Turki. "Itulah cara untuk memperlakukan seorang wanita," katanya, dengan menunjuk Latife yang berdiri di sampingnya dengan mengenakan celana. Memamerkan isteri barunya dengan cara yang tidak lazim semacam itu menyulut kemarahan bagi kalangan Islam yang mereka sebut tradisionalis di antara lawan-lawan politiknya, khususnya ketika Latife tampil mengenakan gaun pendek yang mempertontonkan bagian-bagian tubuh secara terbuka pada berbagai acara pesta besar.

Tahun 1340 H/ 1923 M Mustafa Kemal menandatangani perjanjian dengan negara-negara Barat yang dikenal dengan nama Perjanjian Luzan (lausane). Perjanjian itu mewajibkan Turki menerima beberapa syarat yang dikenal dengan nama syarat Karzun (Curzon) yang empat. Karzun adalah ketua delegasi Inggris dalam pertemuan Luzan. Empat syarat itu:

1. Pemutusan Turki dari semua hal yang berhubungan dengan Islam.
2. Penghapusan Khilafah Islam untuk selama-lamanya.
3. Mengeluarkan Khalifah dan para pendukung Khilafah dan Islam dari negeri Turki serta mengambali harta khalifah.
4. Mengadopsi undang-undang sipil sebagai pengganti undang-undang Turki yang lama.

Mustafa Menjagal Khilafah

Dan tanggal 3 Maret 1924 Mustafa Kemal pun memulai proses penjagalan Khilafah yang tanpa daya. Ia memanggil semua anggota Majelis Nasional untuk mengadakan pertemuan. Malam-malam sebelumnya, Mustafa Kemal berusaha membungkam suara penentangnya dengan mengancam dengan hukuman mati bagi para pengkritik pendapatnya. Mustafa Kemal mengusulkan pada Majelis Nasional proyek pembubaran khilafah yang dia sebut sebagai "bisul sejak Abad Pertengahan" untuk selamanya dan mendirikan negara Turki sekuler. Keputusan pun diambil tanpa perdebatan. Keputusan mencakup pembuangan Khalifah pada hari berikutnya ke Swiss. Maka obor khilafah pun padam, di tangan Mustafa Kemal.

Berita Pembubaran Khilafah ini memunculkan kegundahan di seluruh dunia Islam. Karena bagaimana pun selama ini Istambul merupakan lambang kekuatan politik bagi dunia Islam. Penyair Syauqi yang sebelumnya memuji Mustafa Kemal, meratap sedih atas peristiwa yang terjadi. Di Indonesia,.kelompok modernis, seperti al-Irsyad, Muhammadiyah, Persis, Sarekat Islam dan Kelompok tradisi yang nantinya mendirikan Nahdhatul Ulama bersepakat untuk menegakkan kembali khilafah. Mereka membentuk Komite Khilafah tanggal 4 Oktober 1924 di Surabaya dengan ketua Wondosudirdjo dari Sarekat Islam dan wakil ketua K.H. Abdul Wahab Hasbullah tokoh pendiri Nahdhatul Ulama sebagai utusan dalam kongres Khilafah di Mesir.

Mustafa Mengubur Peradaban Islam

Sementara itu di Turki, setelah sukses menjagal Khilafah, mulailah Mustafa Kemal mengubur peradaban Islam dari bumi Turki.

Tahun 1925 M/ 1344 H masjid-masjid ditutup dan pemerintah memberangus semua gerakan keagamaan dengan segala kebengisannya..

Tahun itu juga, Latife yang minta diperlakukan dan dihormati sebagaimana mestinya seorang istri, dengan kasar diceraikan oleh Mustafa Kemal dan diusirnya.

Setelah bercerai, Mustafa menjadi lelaki tak tahu malu dan tak mengenal batas. Ia menjadi peminum berat dan tak bisa lepas dari miras. Sejumlah lelaki muda tampan, istri, dan putri pendukungnyapun menjadi objek pemuas syahwat dan korban agresi vital nafsunya, sampai ia menderita penyakit kelamin.

Sementara itu, gemuruh kaum oposisi Turki mulai menderu. Gemuruh itu akhirnya meledak pada 1926, ketika suku Kurdi gunung melancarkan pemberontakan bersenjata melawan rezim Kemalis. Mustafa Kemal tak buang waktu. Seluruh suku Kurdistan di Turki dibinasakan dengan bengis, desa dibakar, ternak dan hasil panen dihancurkan, perempuan dan anak-anak diperkosa dan dibantai. 46 kepala suku Kurdi digantung di depan umum. Dan terakhir, mengeksekusi Syekh Said, pemimpin suku Kurdi.

Tahun 1926/ 1345 M Syariah Islam diganti dengan hukum sipil yang diadopsi dari hukum Swiss.

Tahun itu juga Penanggalan Hijriyah diganti dengan penanggalan masehi sehingga angka tahun 1345 H dihapus di seluruh Turki dan diganti dengan 1926 M.

Tahun 1928 M/ 1347 H Teks undang-undang menghapus Turki sebagai pemerintahan Islam. Teks sumpah yang diucapkan para pejabat pemerintah saat dilantik yang sebelumnya bersumpah dengan nama Allah diganti dengan hanya mengucapkan "Dengan kehormatan mereka, mereka akan menunaikan kewajiban."

Tanggal 1 November 1928 dibuat UU tentang pengambilan dan penerapan alfabet (Latin) serta pelarangan tulisan Arab.

Tahun 1929 M/ 1348 H. Pemerintah mulai mewajibkan secara paksa untuk menggunakan huruf-huruf latin dalam penulisan bahasa Turki sebagai ganti huruf Arab yang dipakai sebelumnya. Pengajaran bahasa Arab dan Persia dihapuskan dari seluruh fakultas. Buku-buku yang terlanjur dicetak dalam huruf Arab diekspor ke Mesir, Persia dan India. Pemerintah Turki ingin memutus hubungan Turki dengan masa lalu keislaman mereka, juga memutus hubungan Turki dengan kaum muslimin di seluruh negeri Arab dan negeri Islam lainnya.

Tahun 1931-1932 M/ 1350-1351 H pemerintah membatasi jumlah masjid. Mustafa Kemal terus mencerca masjid-masjid. Dia menutup masjid utama di Istambul dan mengubah Masjid Aya Shofia menjadi museum, sedang Masjid al-Fatih dijadikan gudang!

1933 M/ 1352 H Fakultas Syariah di Universitas Istambul ditutup. Pemerintah juga menghapus pendidikan agama di sekolah-sekolah khusus.

Mustafa Kemal meniupkan ruh nasionalisme ke tengah-tengah bangsa Turki dengan selalu mendengung-dengungkan. "Sesungguhnya Turki adalah pemilik peradaban yang paling tua di dunia. Sudah tiba saatnya kini untuk diambil kembali dan menggantikan peradaban Islam."

Tahun itu juga Mustafa Kemal melalui Majelis Nasional (National Assembly) kemudian menyandangkan gelar Ataturk pada dirinya, yang berarti Bapak orang-orang Turki.

Mustafa Kemal Ataturk memerintahkan penerjemahan al-Qur`an ke dalam bahasa Turki, sehingga kehilangan makna-maknanya dan cita rasa bahasanya. Puncaknya, dia memerintahkan agar adzan dilakukan dengan menggunakan bahasa Turki!

Tanggal 3 Desember 1934 dibuat UU tentang larangan memakai busana tradisional yang Islami.

Pemerintah memerintahkan kaum wanita untuk menanggalkan jilbab dan membiarkan mereka berkeliaran dimana-mana tanpa mengenakan jilbab. Pemerintah juga menghapuskan kepemimpinan kaum lelaki atas wanita dengan semboyan demi kebebasan dan kesetaraan jender. Pemerintah mendorong diselenggarakannya pesta-pesta tari dan drama-drama yang menggabungkan lelaki dan perempuan.

Tahun 1935 M Pemerintah Turki mengubah hari libur resmi Jumat menjadi hari Minggu yang dimulai Sabtu Zhuhur hingga Senin pagi.

Pengaruh Mustafa Kemal ke Dunia Islam

Langkah-langkah yang diambil Mustafa Kemal ini memiliki dampak yang luas di Mesir, Afghanistan, Iran, India dan Turkistan serta kawasan dunia Islam lainnya, termasuk Indonesia. Langkah-langkah ini memberi peluang bagi kalangan yang menyeru pada westernisasi dengan menjadikan Turki sebagai teladan utama saat menyatakan tentang kemajuan dan kebangkitan. Media-media yang orientasinya memusuhi Islam menyambut gembira apa yang dilakukan oleh Mustafa Kemal Ataturk. Media-media itu menyebarkan apa yang dikatakan oleh Ataturk dengan ungkapannya, "Turki baru, sama sekali tidak memiliki hubungan apa pun dengan agama." Atau, saat lain ia memegang al-Qur`an di tangannya dan dengan congkaknya menyatakan, "Sesungguhnya kemajuan bangsa-bangsa tidak mungkin dilakukan dengan menerapkan hukum-hukum dan kaidah-kaidah yang telah berlalu beberapa abad lamanya." Na'udzubillahi min dzalik!

Mustafa Kemal yang telah murtad ini selalu berkoar di mimbar-mimbar agar rakyat Turki meniru apa yang ada di Barat Salibis dan mengajak pada kebebasan yang berbau kekufuran bagi kalangan wanita Turki. Mustafa mengajak pada degradasi akhlak dengan anggapan bahwa minum minuman keras, judi dan perzinahan tak lain sebagai gambaran dari tingginya peradaban dan kemajuan.

Setelah menghukum mati teman-teman yang dulu seperjuangan dengannya, kini Mustafa Kemal jadi diktator absolut bagi Turki sekuler.

Kematian Mustafa Kemal

Tahun 1938 M, kesehatan Mustafa Kemal Ataturk memburuk, dan meninggal dunia pada tanggal 10 November 1938/ 1356 H dalam kondisi terkena penyakit pengerasan hati (cirrhosis) akibat kecanduan alkohol.

Demikianlah, akhir hayat seorang diktator sekuler liberal penjagal Khilafah. Mustafa Kemal Ataturk laknatullah alaihi.

Demikianlah, walau Mustafa Kemal Ataturk telah binasa, namun kader-kader dan pendukungnya di berbagai negeri, termasuk di Indonesia masih banyak. Sejarah tentang Mustafa Kemal Ataturk banyak yang disembunyikan dan diputarbalikan. Mustafa Kemal Ataturk ditulis sebagai seorang pahlawan, dan sebaliknya Khilafah yang ia jagal digambarkan dengan gambaran yang sangat kelam. Tugas kita semua meluruskan penyimpangan sejarah ini, agar anak cucu kita tak salah menilai siapa Mustafa Kemal Ataturk ini. Amin.

*) Oleh : Umar Abdullah, Penulis Naskah VCD Sejarah Daulah Khilafah Islamiyah, VCD Sejarah Pornografi, Erotisme dan Seks Bebas, dan buku Kapitalisme, The Satanic Ideology

Sumber Bacaan:

1. Bangkit dan Runtuhnya Khilafah Utsmaniyah. Ali Muhammad Ash-Shalabi. (ad-Daulah al-'Utsmaaniyyah 'awaamilut tahwidh wa asbaabus suquuth. Maktabah Al-Iman). Pustaka al-Kautsar. Jakarta. 2003.
2. Konspirasi Barat Meruntuhkan Khilafah Islam. Abdul Qadim Zallum. (Terjemahan How The Khilafah Destroyed. Khilafah Publication. London). Al-Izzah. Bangil. 2001.
3. Para Pengkhianat. Maryam Jameelah. (Terjemahan Traitrors of Islam in Islam and Modernism. www.khilafah.org). 2003. Pustaka Thariqul Izzah. Bogor. 2003.
4. Rahasia Kehidupan Seksual Para Diktator Besar. Nigel Cawthorne. (Terjemahan Sex Lives of The Great Dictators. Carlton Books. London). Penerbit Alas Publishing. Yogyakarta. 2007
5. Sejarah Para Khalifah. Hepi Andi Bastoni. Pustaka al-Kautsar. Jakarta. 2008.
6. www.wikipedia.org

Diambil dari
web blog "Pondok 24"
http://www.oaseqalbu.net/modules.php?name=News&file=article&sid=782

Tuesday, March 23, 2010

Menyembunyikan file RAR ke JPG

Cara ini adalah cara yang tergolong cara yang sangat amat kuno, pasti diantara rekan – rekan banyak yang mengetahui cara ini.

Tapi cara ini masih terbukti ampuh, untuk mengelabuhi aparat (guru klo di sekolah, dan polisi klo di jalanan), seumpama klo sedang membawa software bajakan, ataupun “file-file haram” (pengalaman pribadi ^^)

Jika sedang membawa software bajakan ataupun file file yang tidak ingin diketahui oleh pihak yang tidak berkepentingan, langkah pertama adalah :

1. Buatlah file RAR / ZIP yang isinya adalah file – file yang ingin disimpan.
2. Sediakan 1 buah file gambar bisa berupa JPG, BMP, GIF, PNG, ataupun SWF
3. Sampai disini berarti kita sudah punya 2 file yaitu 1 file gambar dan 1 file rar/zip, tempatkan kedua file ini dalam 1 folder. Misalkan file gambar bernama gambar.jpg dan file rar bernama file.rar
4. Buka Command Prompt Windows
5. Melalui command promt masuk ke dalam folder yang terdapat 2 file tersebut.
6. Ketikkan perintah ini copy /b gambar.jpg + file.rar filebaru.jpg
7. Maka di dalam folder tersebut akan terdapat 1 file baru dengan nama filebaru.jpg.

Jika filebaru.jpg ini diklik 2 kali maka yang muncul adalah gambar dari file gambar.jpg, namun jika dibuka dengan WinRAR atupun WinZIP dalam file ini terdapat banyak sekali file – file yang telah dikompres dalam file.rar.

Jadi jika guru maupun polisi melihat isi flashdisk maupun CD, yang terlihat hanyalah file gambar, dan klo di buka yang terlihat juga gambar. hehehehe

Selamat mencoba!

Friday, March 19, 2010

Nama-nama sahabat Rasulullah

Ada 76 Nama-nama sahabat Rasulullah dalam 3 halaman
Nama
Laki-laki
Perempuan
Arti/Keterangan

Abbad bin Bisyir

L

Yang selalu disertai cahaya Allah, ahli ibadah yang tekun, dermawan dan mu'min sejati.

Abbas

Nama sahabat, berani, singa

Abbas bin 'Abdul Muthalib

L

Pengurus air minum untuk kota suci Mekkah dan Madinah (Haramain)

Abdullah bin Abbas

L

Ulama umat Islam, yang memiliki otak cerdas, hati yang mulia dan pengetahuan yang luas

Abdullah bin 'Amr bin Ash

L

Yang tekun beribadah dan bertaubat

Abdullah bin Mas'ud

L

Yang pertama kali mengumandangkan Al Qur'an dengan suara merdu

Abdullah bin Umar

L

Orang yang tekun beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah, putra Umar bin Khattab.

Abdullah bin Zubair

L

Pahlawan dalam pertempuran di Afrika, Andalusia dan Konstantinopel

Abdullah Ibnu Rawahah

L

Semboyannya: jika kau tidak gugur dimedan juang kau tetap akan mati walau di atas ranjang

Abdurrahaman bin 'Auf

L

Saudagar yang sukses, seorang mu'min yang bijaksana, hartawan dan dermawan

Abdurrahman bin Abi Bakar

L

Pahlawan sampai saat terakhir

Abu Ayyub Al Anshori

L

Pejuang diwaktu senang atau susah

Abu Bakar

Nama sahabat

Abu Bakar Ashshiddiq

L

Lelaki pertama yang masuk Islam, sahabat karib Rasulullah saw sejak kecil

Abu Darda'

L

Seorang budiman dan ahli hikmat yang luar biasa

Abu Dzar Alghifari

L

Tokoh gerakan hidup sederhana dari Ghifar, yaitu kabilah yang biasa menempuh jarak jauh

Abu Hurairah

L

Otaknya menjadi gudang perbeNama-nama dari Asmaul Husnaaraan pada masa wahyu, sumber periwayatan hadits

Abu Jabir 'Abdullah bin 'Amr bin Haram

L

Seorang yang yang dinaungi oleh malaikat.

Abu Musa Al Asy'ari

L

Panglima dan gubernur di Bashrah, kepercayaan dan kesayangan Rasulullah

Abu Sufyan bin Harits

L

Saudara sepupu Nabi saw, ahli syair

Abu 'Ubadah Ibnul Jarrah

L

Orang kepercayaan umat Menjadi panglima besar Syria

Albarra' bin Malik

L

Yang mempunyai semboyan hidup 'Allah dan Surga'

Ali bin Abi Thalib

L

Anak/ pemuda pertama yang masuk Islam, disebut Dzulfikar

Ammar bin Yasir

L

Seorang tokoh penghuni surga, berasal dari Yaman, ahli tentang bahasa rahasia dan bisikan ghaib

Amr bin 'Ash

L

Pembebas Mesir dari cengkraman Romawi

Amr ibnul Jamuh

L

Yang mengatakan: 'Dengan cacat pincangku ini, aku bertekat merebut surga'

Bilal

Nama sahabat

Bilal bin Rabah

L

Muadzdzin Rasulullah, lambang persamaan derajat, budak dari Habsyi yang dimerdekakan Abu Bakar

Dhomrah

Nama sahabat

Habib bin Zaid

L

Lambang percintaan dan pengorbanan

Hamzah bin Abdul Muthalib

L

Singa Allah, berfikiran cerdas dan berpendirian keras dan tegas

Hudzaifah Ibnul Yaman

L

Seteru kemunafikan kawan keterbukaan, pahlawan dibidang hikmat

Huzaifah

Nama sahabat

Huzaimah

Nama sahabat

Imran bin Hushain

L

Yang diutus ke Bashrah oleh khalifah Umar bin Khattab untuk mengajarkan tentang Islam

Jaafar

Nama sahabat

Ja'far bin Abi Thalib

L

Jasmani dan perangainya mirip Rasulullah, Juru bicara yang lancar dan sopan di Ethiopia

Khabbab bin Arats

L

Guru besar dalam berqurban, ahli membuat pedang masa Jahiliyyah

Khalid bin sa'id bin 'Ash

L

Anggota pasukan berani mati angkatan yang pertama

Khalid Ibnul Walid

L

Yang selalu waspada dan tidak membiarkan orang lengah dan alpa, panglima Islam yang sangat berani

Khubaib bin 'Adi

L

Pahlawan yang syahid di kayu salib

Miqdad bin 'Amr

L

Pelopor barisan berkuda dan ahli filsafat, nama asalnya Miqdad Ibnul Aswad

Mu'adz bin Jabal

L

Cendekiawan Muslim yang paling tahu mana yang halal dan mana yang haram.

Muawiyah

Nama sahabat

Muaz

Nama sahabat

Mush'ab bin 'Umair

L

Duta Islam yang pertama, tampan dan penuh semangat kepemudaan

Omar

Nama sahabat

Qeis bin Sa'ad bin 'Ubadah

L

Ahli tipu muslihat Arab yang paling lihai (masa jahiliah), pemberani disemua medan tempur.

Sa'ad bin Abi Waqqash

L

Singa yang menyembunyikan kukunya, masuk Islam ketika berumur 17 tahun

Sa'ad bin Mu'adz

L

Yang dikatakan kepadanya oleh Rasulullah: 'Kebahagiaan bagimu wahai Abu Amir'

Sa'ad bin Ubadah

L

Pembawa bendera Anshar, seorang yang mahir dalam memanah

Sa'id bin 'Amir

L

Pemilik kebesaran dibalik kesederhanaan, walikota Homs dimasa khalifah Umar bin Khattab

Salamah bin Al Akwa

L

Pahlawan pasukan jalan kaki, ahli memanah, melempar tombak dan lembing

Salim, Maulana Abu Hudzaifah

L

Sebaik-baik pemikul Al Qur'an

Salman Alfarisi

L

Pencari kebenaran dari Persi

Shuhaib bin Dinar

L

Abu Yahya pedagang yang selalu mendapat laba.

Sufyan

Nama sahabat

Suheil bin 'Ammar

L

Pemaaf, pemurah, banyak shalat, puasa dan sedekah serta membaca Al Qur'an

Thalhah bin 'Ubaidilah

L

Pahlawan perang Uhud, yang mendapat gelar 'Si baik hati', pemurah dan dermawan

Thufail bin 'Amr Ad Dausi

L

Penyair, pembela Islam melalui syair

Tsabit bin Qais

L

Juru bicara Rasulullah

Ubadah bin Shamit

L

Tokoh yang gigih menentang penyelewengan, salah seorang tokoh Anshor

Ubai bin Ka'ab

L

Ucapan selamat dari Rasulullah: 'Selamat bagimu hai Abdul Mundzir atas ilmu yang kamu capai'

Umair bin Sa'ad

L

Tokoh yang tak ada duanya, seorang yang zahid dan abid

Umair bin Wahab

L

Jagoan Quraisy yang berbalik menjadi pembela Islam yang gigih

Umar

Nama sahabat

Umar bin Khattab

L

Orang pertama yang mendapat gelar Amirul Mu'minin, pemimpin yang terkenal keadilannya.

Usaid bin Hudhair

L

Pahlawan dari Saqifah, yang memiliki otak cemerlang dan hati yang tenang

Usamah bin Zaid

L

Yang mendapat gelar 'Kesayangan, putera dari kesayangan'

Utbah bin Ghazwan

L

Muhajirin pertama yang hijrah ke Habsyi, seorang zahid

Utsman bin Affan

L

Dapat gelar Dzunurain (pemilik dua cahaya) karena mengawini dua putri Rasulullah, yaitu Ruqayyah dan Ummi Kultsum

Utsman bin Mazh'un

L

Yang pernah mengabaikan kesenangan duniawi

Zaid bin Haritsah

L

Tak ada orang yang lebih dicintainya dari pada Rasulullah, orang kedua yang masuk Islam

Zaid bin Tsabit

L

Penghimpun kitab suci Al Qur'an

Zaid ibnul Khattab

L

Rajawali pertempuran Yamamah, menghancurkan pasukan Musailamah Al Kadzadzab

Zubair bin 'Awwam

L

Pembela Rasulullah saw